x

Keren…Telkom University Peduli, 243 Pelajar SMPN 6 Bandung Ikuti Literasi Lingkungan

waktu baca 2 menit
Kamis, 9 Nov 2023 21:16 514 Deni Wijaya

BANDUNG, haluanindonesia.id – Persoalan lingkungan masih menjadi problematika yang dihadapi masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Sampah, banjir, polusi udara, dan pemanasan global, adalah sedikit dari banyak persoalan lingkungan yang memerlukan upaya bersama untuk dihadapi.

Salahsatu upaya menghadapi persoalan lingkungan adalah dengan pendidikan lingkungan melalui pengenalan literasi lingkungan yang masih jarang dibahas.

Untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan kepada generasi muda, Telkom University mengadakan pelatihan literasi lingkungan kepada siswa-siswi SMP Negeri 6 Bandung. Pelatihan ini diadakan di Kompleks SMP Negeri 6 Bandung Rabu, 8 November 2023.

Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB selama dua jam ini menghadirkan pembicara Pradipta Dirgantara, S.IP., M.IL., M.Sc yang merupakan dosen Prodi Ilmu Komunikasi, Fakultas Komunikasi dan Bisnis, Telkom University. Antusiasme peserta pelatihan ini terlihat dari 243 siswa-siswi yang hadir dan berinteraksi dalam kegiatan.

Dalam pemaparannya, Pradipta menekankan pentingnya literasi lingkungan sebagai kesadaran dan komitmen aksi untuk menjaga keharmonisan antara manusia dan alam. Menurutnya literasi lingkungan bisa diwujudkan melalui hal sederhana dalam keseharian seperti menggunakan sepeda ke sekolah dan memilah sampah.

“Literasi lingkungan sebagai kesadaran dan komitmen aksi untuk menjaga keharmonisan antara manusia dan alam”. Ungkap Pradipta di komplek Telkom University Bandung, Kamis (9/11/2023).

“Literasi lingkungan bisa diwujudkan melalui hal sederhana dalam keseharian seperti menggunakan sepeda ke sekolah dan memilah sampah”. Tegasnya.

Sementara itu Novita Mira Dewi, S.Pd,M.M., Kepala SMPN 6 Bandung, menanggapi pentingnya literasi lingkungan untuk siswa-siswi sekolah.

“Kegiatan seperti ini bisa menumbuhkan kesadaran lingkungan. Jadi siswa tidak hanya tahu literasi digital, tetapi juga literasi lingkungan” Kata Novita.

“Mereka juga bisa berperan menjaga alam dari dini.” Tambahnya.

“Pelatihan ini diberikan melalui pemaparan konsep yang bisa dipahami siswa-siswi SMP, pengetahuan tentang perubahan iklim, dan latihan tentang literasi lingkungan.” Pungkasnya.***

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA
x
Enable Notifications OK No thanks