
CIANJUR, haluanindonesia.id – Salah satu anggota Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) meninggal Dunia diduga kelelahan hingga alami serangan jantung dan pecah pembuluh darah, menurut informasi saudara Beni Karyanto meningal dunia di RSUD Sayang Kamis (15/02) malam.
Menurut Asep Tolhah Ketua Panwascam Cibeber menyampaikan, pada H-1 pencoblosan atau pada 13 Februari para petugas PKD Cibadak tengah bertugas mengawal dan pengawasan proses distribusi logistik PPS ke TPS 04 Desa Cibadak, tiba-tiba Beni pingsan,”kata Asep Saat di konfirmasi Via Telpon Aplikasi Pesan whatsapp.
Masih Asep, setelah diketahui pinsan sempat ditolong oleh para anggota KPPS dan kepala desa setempat, sebelum akhirnya dijemput ambulan dan dibawa ke dokter. Namun dokter tersebut menolak dan akhirnya Beni pun dibawa ke RSUD Sayang Cianjur bersama petugas Panwascam.
“Kemungkinan karena kelelahan saat bertugas mengawasi proses distribusi, beliau pingsan di TPS 04 Kampung Ciluncat, Desa Cibadak. Beliau pun langsung dibawa ke RS dan langsung masuk ke ruang ICU. Saya sendiri juga datang,” jelasnya.
Kata dia, Beni sempat dirawat di ICU selama tiga hari sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya pada Kamis (15/2) malam sekitar pukul 19.00 WIB. “Informasi dari keluarga, katanya serangan jantung dan pecah pembuluh darah,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Bawaslu Kabupaten Cianjur Asep Tandang Suparman membenarkan soal adanya anggota PKD Cibadak yang meninggal dunia yang diduga akibat kelelahan saat bertugas.
“Beliau sempat pingsan saat bertugas mengawasi distribusi logistik tiga hari lalu dan meninggal di RS tadi malam,” kata Asep.
Dia pun mewakili keluarga besar Bawaslu Kabupaten Cianjur mengungkapkan turut berduka cita atas meninggalnya Beni Karyanto yang merupakan anggota PKD Cibadak tersebut.
“Kami mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya salah seorang PKD Cibadak, Beni Karyanto,” tandasnya.
Asep juga menambahkan bahwa. Bawaslu Kabupaten sudah mengajukan untuk biaya pemakan sebesar Rp. 10.000.000 dan untuk santunan Rp. 30.000.00,” Tutupnya.
Arif

Tidak ada komentar